Wednesday, March 17, 2010

Topologi Jaringan

Sebuah LAN dapat diimplementasikan dengan berbagai macam topologi. Topologi yang dimaksud di sini merupakan struktur jaringan fisik yang digunakan untuk mengimplementasikan LAN tersebut. Topologi dasar yang bisa digunakan dalam jaringan komputer adalah :  topologi bus (linear)‏  topologi ring (cincin)‏  topologi star (bintang)‏  topologi Tree (pohon)‏  topologi Mash (web)‏ Topologi Bus  Topologi bus diimplementasikan dengan menggunakan media fisik berupa kabel koaksial. Topologi ini umumnya digunakan untuk jaringan komputer yang terhubung secara sederhana sehingga komputer-komputer yang terlibat di dalamnya bisa berkomunikasi satu sama lainnya. Realisasi dari topologi bus ini adalah adanya sebuah jalur utama yang menjadi penghubung antar komputer. Topologi Ring Bentuk ini merupakan bus Network yang ujung-ujungnya dipertemukan kembali sehingga membentuk suatu lingkaran, setiap informasi yang diperoleh diperiksa alamatnya oleh terminal yang dilewati. Topologi Jaringan Topologi Star Topologi model ini didesain dimana setiap node (file server, workstation, dan perangkat lainnya) terkoneksi ke jaringan melewati sebuah hub atau concentrator. Data yang terkirim ke jaringan akan melewati hub/concentrator sebelum melanjutkan ke tempat tujuannya. Hub ataupun concentrator akan mengatur dan mengontrol keseluruhan fungsi jaringan. Dia juga bertindak sebagai repeater/penguat aliran data. Konfigurasi pada jaringan model ini menggunakan kabel Tweisted pair, dan dapat digunakan bersama kabel koaksial atau kabel fiber optic. Topologi Tree Topologi tree merupakan perpaduan antara topologi bus dan star, yang terdiri dari kelompok-kelompok dari workstation konfigurasi Bintang yang terkoneksi ke kabel utama yang menggunakan topologi Bus. Topologi ini memungkinkan untuk pengembangan jaringan yang telah ada, dan memungkinkan sebuah perusahaan mengkonfigurasi jaringan sesuai dengan kebutuhannya. Topologi Mash/web Topologi ini juga disebut sebagai jaring, karena setiap komputer akan berhubungan pada tiap-tiap komputer lain yang tersambung. Topologi ini jarang sekali diterapkan dalam LAN karena alasan pemborosan kabel dan sulitnya instalasi, selain itu juga sulit mendeteksi keamanannya. Biasanya model ini diterapkan pada WAN atau internet sehingga disebut sebagai topologi web. Keuntungannya bahwa kita bisa melakukan komunikasi data melalui banyak jalur, jika jalur satu terputus, maka kita bisa menggunakan jalur yang lain. Media Transmisi Media transmisi adalah media atau perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan secara fisik bagi komunikasi data antara komputer satu dengan komputer lainnya. Secara garis besar media transmisi pada jaringan komputer dibedakan menjadi tiga media, yaitu : Kabel, Wireless, Satelit (VSAT)‏ a. Kabel Tipe-tipe kabel yang digunakan di dalam jaringan LAN adalah : • Kabel Unshielded Twisted Pair (UTP) • Kabel Shielded Twisted Pair (STP) • Kabel Koaksial • Kabel Fiber Optic Kabel Fiber Optik Kabel serat optik (fiber optic) mempunyai kemampuan mentransmisi cahaya menjadi sinyal elektronik melewati jarak yang jauh dan mempunyai kecepatan yang tinggi. b. Wireless ( tanpa kabel )‏ Jaringan yang menggunakan media transmisi wireless sering disebut WLAN. LAN yang menggunakan Media transmisi wireless bisa berupa frekwesi radio, infra merah ataupun sinar laser untuk berkomunikasi diantara workstation dan file server ataupun hub. Tiap-tiap segmen mempunyai sebuah transceiver/antena untuk mengirim atau menerima data. c. Satelit Suatu alternatif yang dapat ditawarkan untuk potong kompas jaringan WAN ialah dengan jaringan VSAT (satelit). Kemampuan teknik VSAT adalah:  kecepatan bit akses tinggi  jaringan akses dengan keandalannya mendekati 100%  bisa dipasang dimana saja selama masuk dalam jangkauan satelit  tidak memerlukan telekomunikasi PSTN  gangguan sinyal, besarnya throughput, delay karena propagasi satelit geostasioner. Arsitektur Jaringan meliputi :  Ethernet  Token Ring  Fiber Distributed Data Interface (FDDI)‏  AppleTalk  ARCnet a. Ethernet Arsitektur Ethernet adalah tipe hubungan antar LAN yang paling populer saat ini yang dipatenkan oleh perusahaan Xerox. Rata-rata transfer standarnya adalah 10 Mbps atau 100 Mbps, tetapi standar-standar baru dilengkapi dengan Gigabit Ethernet, yang mampu mempercepat sampai 1 Gbps melalui kabel serat optik atau media lain yang berkecepatan tinggi. b. Token Ring Token Ring awalnya dikembangkan oleh IBM dan didesain menjadi sebuah arsitektur jaringan yang diandalkan pada integrasi sistem-sistem kerangka utama IBM misalnya AS/400, untuk menyambung ke jaringan-jaringan kerangka utama. Kerugian utama arsitektur token ring adalah biayanya yang lebih tinggi, selain itu jaringan ini sulit diimplementasikan. c. FDDI FDDI (Fiber Distributed Data Interchange) melaju pada kabel serat-optik, dan berkecepatan tinggi. FDDI melaju dengan kecepatan 100 Mbps, dan topologinya adalah sebuah ring ganda. Ring sebelah luar disebut ring primer dan ring sebelah dalam disebut ring sekunder. Kabel serat optik tidaklah rentan terhadap EMI dan bunyi, dan itu lebih aman daripada kabel tembaga. d. AppleTalk Jaringan Appletalk didesain, untuk menyambung komputer-komputer Apple, dan komponen-komponen perangkat lunaknya dibangun dalam sistem operasi aMacitosh. e. ARCnet ARCnet merupakan teknologi LAN yang didesain untuk kelompok-kelompok kerja kecil dan itu merupakan sebuah arsitektur yang sangat sederhana dan tidak mahal. Pada sebuah jaringan ARCnet didasarkan pada lokasi fisik dari satu komputer ke komputer lainnya berdasarkan posisi komputer dalam susunan angka yang telah ditentukan.

0 komentar:

Post a Comment

Tinggalkan Komentar Disini